Kereta Api Rapih Dhoho dan Penataran tidak lagi berhenti di Stasiun Baron. Kini KA. Rapih Dhoho hanya ganti kepala di Stasiun Kertosono. Sampai Jumpa stasiun baron.. di lain kesempatan.. :) para penumpang KA. Rapih Dhoho tidak lagi berhenti disini, sejak 1 April 2015.
Perubahan Jadwal Kereta Api dari Stasiun Baron.
Seluruh Jadwal Kereta Api, pada tanggal 1 juni 2014 mengalami perubahan. Terdapat perubahan Jadwal Kereta api yang berangkat maupun yang datang di Stasiun Baron,, termasuk kali ini pada Kereta Api Rapih Dhoho.
 |
| Stasiun Baron Nganjuk Jawa Timur | Jadwal Kereta Api dari Stasiun Baron |
 |
| Stasiun Baron Nganjuk |
 |
| Stasiun BARON |
Jadwal KA. Dhoho-Penataran di Stasiun Baron , Terbaru mulai tanggal 1 Juni 2014
Kereta Api Dhoho-Penataran berangkat dari Stasiun Baron tujuan akhir Surabaya Lewat Malang
- pukul: 07.30
- pukul: 11.05
- pukul: 13.25
- pukul: 19.37 *(terkahir Blitar)
*Kenapa pada jadwal di atas kami beri catatan *(terakhir Stasiun
Blitar)??
Hal ini karena kereta api Dhoho-Penataran yang berangkat dari Stasiun Baron
pukul 19.37 akan berhenti di Stasiun Blitar dan Kereta Akan
beristirahat semalaman di Stasiun Blitar.
Beda dengan jadwal Kereta Api Dhoho-Penataran yang berangkat dari
Stasiun Baron pukul 07.30, pukul 11.05, pukul 13.25. Kereta
Dhoho-Penataran
tersebut selepas sampai di Stasiun Blitar, maka akan meneruskan
perjalanan (dengan berubah nama menjadi kereta Penataran) ke Malang, Lawang, Bangil, Sidoarjo, hingga ke Surabaya Lagi. Sudah paham kan??
sekarang. :)
Penanggung Jawab Perjalanan Kereta Api di Stasiun Baron yang juga sekaligus membawa tongkat yang ada tanda hijua bundarnya bernama Sdr Rico. Kalau anda mampir atau singgah di Stasiun Baron ini, tentu akan tahu Mas Rico, biasanya berdiri di depan Stasiun Baron saat kereta berjalan.
Tongkat yang dibawa oleh Mas Rico tersebut untuk mengisyaratkan kepada masinis kereta api tentang semboyan 1.
Suasana Stasiun Baron Nganjuk
Pada Saat melintasi Stasiun Baron, kami menemukan Adik-adik yang berusaha mengabadikan gambar Stasiun Baron serta kereta api yang melewatinya. Mereka berusaha dengan baik mengambil gambar kereta api yang melintasi Stasiun Baron. Kami tunggu foto-foto kalian ya dek... :)
.jpg) |
| Foto Stasiun Baron Nganjuk |
.jpg) |
| Foto Suasana Stasiun Baron |
Jangan Pacaran,, Jaga Stasiun Baron dari anak-anak pacaran.
 |
| Pacaran di Stasiun Baron |
 |
| `Anak-Anak Pacaran di Stasiun Baron |
 |
| Berduaan di Stasiun Baron Nganjuk |
Kecelakaan di Stasiun Baron Nganjuk
Pada Hari Sabtu, Tanggal 13 September 2014, terjadi kecelakaan kereta api yang diakibatkan oleh kelalaian seorang karena asyik dengan headset nya. Kecelakaan itu terjadi ketika kereta api Rapih Dhoho yang ditumpanginya dari Stasiun Gubeng berangkat pukul 08.25 sampai Stasiun Baron pukul 11.30 untuk ganti posisi lokomotif disana. Kereta Api ini berhenti di Stasiun Baron sekitar pukul 11.30, untuk memindah lokomotif kereta dhoho, agar kereta bisa ditarik lagi ke arah Stasiun Kertosono, Kediri, Tulungagung, Blitar, Malang, dst.
Seperti biasa, karena ada beberapa waktu untuk memindah lokomotif tersebut, seringkali penumpang kereta dhoho, beli jajan dulu,, untuk mengisi perut yang sudah mulai pingin ngemil. Atau pingin menghirup udara yang segar di luar, karena di dalam kereta begitu sumpek. Kereta biasanya butuh waktu sekitar setengah jam untuk pindah posisi lokomotif dan berangkat lagi.
Menurut kesaksian salah seorang penumpang rapih dhoho, KA. Stasiun Baron Sudah memperingatkan dengan hallo-hallo kepada para penumpang Dhoho dan seluruh orang yang ada di sekitar Stasiun, Serta Masinis KA. Logawa pun sudah membunyikan sign untuk memperingkatkan ada seseorang yang masih dalam khawasan sambaran kereta api.
Ada tiga anak yang turun untuk merokok. Seperti biasa, keberangkatan Dhoho pun ditunda setelah pindah loko karena menunggu persilangan dengan Kereta Api Logawa yang meluncur dari Surabaya ke tujuan akhir Purwakarta. Nah di Baron ini, ka logawa berjalan langsung, tanpa berhenti.
Setelah mereka mulai akan masuk ke gerbongnya, pemuda yang tadinya turun, yang dua berhasil masuk ke kereta api, sedangkan saudaranya yang pakai headset, badanya tersambar kereta api, sehingga dia terjelungup ke tanah tepat di bawah KA. Dhoho.
Adik Korban tampak histeris melihat kakaknya yang tertabrak kereta api. Mereka berangkat dari Surabaya menuju Tulungagung. Korban satu orang tersebut tewas ditempat.
Pelajaran:
Waspadalah ketika hendak turun dari kereta api, jangan lalaikan aba-aba dari petugas.
Berdo'a setiap akan bepergian ya..
Komentar
Posting Komentar